Jakarta, CNBC Indonesia- Batik telah menjadi warisan budaya bangsa yang sarat akan makna bagi masyarakat Indonesia. Dimana penyerapan hasil kerajinan batik tidak hanya masuk ke pasar domestik tetapi juga ke pasar ekspor.
Menurut Asosiasi Perajin & Pengusaha Batik Indonesia (APPBI), dalam rangka meningkatkan daya saing produk, para perajin batik juga memanfaatkan kemajuan teknologi untuk membuat desain dan pencampuran warna. Hanya saja proses dan kualitas produk tetap dipertahankan secara tradisional agar tidak merubah makna Batik.
Selengkapnya saksikan dialog Erwin Surya Brata dengan Asosiasi Perajin & Pengusaha Batik Indonesia (APPBI), Bidang Diklat & pengembangan, Agus Purwanto dalam Profit, CNBC Indonesia (Rabu, 2/10/2019).
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/2MgjnTF
October 06, 2019 at 02:29PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Bukan Eselon IV, Erick Berhentikan Eselon I Kementerian BUMN
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir merombak semua pejab… Read More...
Restrukturisasi Utang KRAS, Hingga DBS Batal Beli Permata
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di akhir perdagangan kemarin Senin (18… Read More...
Maaf! Katalis Positif Dari Global dan Lokal Masih Belum Nampak
Jakarta, CNBC Indonesia - Pada perdagangan hari pertama pekan ini, kinerja pasar keuangan Indonesia… Read More...
Mundur Maju Hubungan AS-China, ke Mana Arah Harga Emas?Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas dunia kembali melemah pada perdagangan Senin kemarin (18/1… Read More...
Trump dan Bos The Fed Bertemu, Bahas Resesi?
Jakarta, CNBC Indonesia- Dua seteru yakni Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Gubernur T… Read More...
0 Response to "Upaya Perajin Dorong Daya Saing Batik Indonesia"
Post a Comment