Jakarta, CNBC Indonesia - Rupiah menduduki posisi tiga terbontot atau terlemah sebagai mata uang selama sepekan terakhir (14-18 Oktober) terhadap dolar AS, dari total 11 mata uang negara Asia.
Rupiah melemah 0,11% menjadi Rp 14.134 per dolar AS pada periode tersebut, berada di posisi ketiga dan di bawah dolar Australia serta rupee India yang koreksinya lebih besar yaitu masing-masing 1% dan 0,24%.
Simak infografisnya:
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/2W4jCpu
October 20, 2019 at 04:49PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Harga Tertekan, Mari Simak Arah 4 Saham Produsen CPOJakarta, CNBC Indonesia - Tekanan masih menyelimuti industri sawit, pasalnya harga minyak sawit ment… Read More...
BI Pede The Fed Tak Naikkan Bunga di 2019 dan 2020Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) meyakini Bank Sentral AS atau The Fed tidak akan menai… Read More...
Tekanan Buat Euro Masih Kuat, Ini Peluang CuannyaJakarta, CNBC Indonesia - Mata uang euro sedang tertekan pasca rilis serangkaian data ekon… Read More...
Sofyan Basir Dinonaktifkan, Muhammad Ali Jadi Plt Dirut PLN[unable to retrieve full-text content]
Untuk sementara, dewan komisaris menunjuk Muhammad Ali, Direk… Read More...
Pejabat Sri Lanka Sembunyikan Info Rencana Bom, Ratusan TewasJakarta, CNBC Indonesia - Serangkaian serangan bom bunuh diri di Minggu Paskah (21/4/2019) meng… Read More...
0 Response to "Jokowi Mau Dilantik, Kurs Rupiah Terlemah Ketiga di Asia"
Post a Comment