Jakarta, CNBC Indonesia-Tahun 2018 kinerja Indeks Harga Saham Gabungan tercatat -2,54% dan menjadi yang terburuk dalam 3 tahun terakhir. Namun capaian ini masih lebih baik dibanding kinerja bursa di kawasan Asia. IHSG bahkan menjadi yang terbaik ke 2 setelah India.
Simak pemaparan selengkapnya dari Exist In Exist di Squawk Box, CNBC Indonesia (Kamis, 21/11/2019) berikut ini.
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/2OA5Asc
November 23, 2019 at 03:11PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Awan Gelap dari Negeri Sakura Bawa IHSG ke Zona Merah
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,24% ke level 6.452.91… Read More...
Damai Dagang Tak Jelas, Hang Seng Terkoreksi
Hong Kong, CNBC Indonesia - Bursa saham Hong Kong pada perdagangan pagi ini, Rabu (23/1/2019) terko… Read More...
Diakuisisi Michelin, Harga Saham Multistrada Melesat 2,61%
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) pada saat pembukaan per… Read More...
Kabar Negatif dari Washington, Katrol Harga Emas Pagi Ini
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas di pasar berjangka kontrak Februari 2019 menguat sebesar 0,06%… Read More...
Tak Terpengaruh Wall Street, Bursa Asia ke Zona Hijau
Jakarta, CNBC Indonesia - Mayoritas bursa saham utama kawasan Asia diperdagangkan di zona hijau pad… Read More...
0 Response to "Adu Kinerja Bursa Asia"
Post a Comment