Jakarta, CNBC Indonesia - Hingga kuartal III- 2019, Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW) berhasil membukukan pertumbuhan bisnis 20% mencapai didukung penjualan kavling siap pakai dan sewa serta jasa. Dimana menurut Direktur Operasional KIW, Ahmad Fauzie perusahaan tengah mendorong bisnis anak perusahaan untuk memanfaatkan celah bisnis di kawasan industri, selain itu KIW juga menerapkan strategi intensifikasi dan ekstensifikasi kawasan industri.
Seperti apa strategi bisnis Kawasan industri Wijayakusuma? Selengkapnya simak dialog Muhammad Gibran dengan Direktur Operasional Kawasan Industri Wijayakusuma, Ahmad Fauzie Nur dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Jum'at, 22/11/2019).
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/2XKGNWp
November 25, 2019 at 02:11PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Perang Dagang Berpotensi Memanas, Bursa Asia Terkoreksi
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham utama kawasan Asia kompak dibuka melemah pada hari ini: indek… Read More...
Simak, Analisis Teknikal Saham ISAT dan FRENJakarta, CNBC Indonesia - Pada perdagangan Kamis kemarin, dua saham emiten telekomunikasi mengalami … Read More...
Aduh! Neraca Perdagangan Indonesia Tekor US$ 1,16 M
Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis hasil ekspor-impor pada bulan Januari… Read More...
Karena OPEC, Harga Minyak Melonjak 20% Sejak Awal Tahun
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak mentah dunia pada perdagangan Jumat ini (15/2) masih me… Read More...
Kongsi dengan Korporasi Prancis, Saham BMTR Melejit[unable to retrieve full-text content]
Saham PT Global Mediacom Tbk (BMTR) langsung melejit 8,04% pa… Read More...
0 Response to "Strategi Bisnis Kawasan Industri Wijayakusuma"
Post a Comment