JAKARTA, KOMPAS.com - Kendati pandemi Covid-19 kian meluas di hampir seluruh wilayah Indonesia, tidak membuat PT Alamindo Trulynusa menghentikan aktivitas penjualan dan pembangunan proyek perumahan.
Perusahaan yang mengembangkan Panjibuwono Residence seluas 200 hektar, dan Darmawangsa Residence (100 hektar) di Bekasi, Jawa Barat, ini memilih tetap bertahan dengan menerapkan sejumlah strategi.
Di antaranya adalah memangkas besaran uang muka atau down payment (DP) hingga 90 persen yang bisa dicicil 12 kali tanpa bunga, subsidi total pajak BPHTB sebesar 100 persen, dan biaya Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sebesar 100 persen.
Baca juga: Beli Rumah Saat Krisis Corona? Kenapa Tidak, Ini Ragam Promonya...
Dengan kombinasi ketiga kombinasi ketiga diskon ini memungkinkan konsumen menghemat dana hingga puluhan juta rupiah.
Manager Marketing Alamindo Trulynusa Albert Permana mengakui, di masa Pandemi Covid-19 demand properti semakin menurun, setelah mengalami perlambatan dalam tiga tahun terakhir.
Ditambah krisis Corona, pengeluaran dana konsumen bukan diprioritaskan untuk membeli rumah tetapi memenuhi kebutuhan sehari-hari dan kesehatan.
Namun demikian, imbuh Albert, orang yang punya kebutuhan untuk membeli properti tetap ada. Mereka telah merencanakan pembelian sejak tahun lalu, namun menundanya.
“Calon konsumen menunda pembelian, akan tetapi masih mencari rumah dan itu dapat dilihat dari meningkatnya jumlah konsumen yang menghubungi kami melalui dan media sosial," ungkap Albert kepada Kompas.com, Senin (27/4/2020).
Albert optimistis penjualan akan kembali meningkat setelah Pandemi Covid-19 berakhir. Oleh karena itu, Alamindo Trulynusa tetap memasarkan klaster-klaster hunian dengan sejumlah subsidi dan pemangkasan DP tadi.
Di Perumahan Darmawangsa Residence, terdapat 200 unit Kluster Singosari tahap 2. Sedangkan perumahan Panjibuwono Residence terdapat Kluster Brawijaya (80 unit), Kluster Sriwedari (50 unit), Kluster Casablanca (70 unit), dan rumah Boulevard (30 unit).
Pengembang menawarkan piliha unit tipe satu lantai (36/60 meter persegi) seharga Rp 300 jutaan, rumah dua kamar (50/78 meter persegi) seharga Rp 500 jutaan, hingga rumah dua lantai ukuran terbesar (70/84 meter persegi) yang dibanderol Rp 700 jutaan.
Albert berharap, dengan sejumlah kelonggaran ini, pihaknya dapat meraup penjualan selama masa promosi senilai Rp 200 miliar hingga akhir 2020.
"rumah" - Google Berita
April 27, 2020 at 01:03PM
https://ift.tt/2xaArqz
Bantu Warga Terdampak Covid-19 Beli Rumah, Pengembang Diskon DP 90 Persen - Kompas.com - KOMPAS.com
"rumah" - Google Berita
https://ift.tt/35A6ag5
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bantu Warga Terdampak Covid-19 Beli Rumah, Pengembang Diskon DP 90 Persen - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment