Search

Data Ekonomi Oke, Yen Malah Keok Lawan Dolar AS

Jakarta, CNBC Indonesia - Mata uang Jepang yakni yen keok jika disandingkan dengan dolar AS pada perdagangan hari ini. Melansir kuotasi pasar spot dari MetaTrader 4 yang merupakan penyedia platform transaksi forex terkemuka dunia, yen kini diperdagangkan di level 109,833/dolar AS, lebih lemah dibandingkan posisi penutupan kemarin (24/1/2019) di level 109,457/dolar AS.
Data Ekonomi Oke, Yen Malah Keok Lawan Dolar ASFoto: USDJPY M30 (MetaTrader 4)

Sejatinya, data ekonomi Jepang bisa dibilang menggembirakan. Tingkat inflasi Tokyo periode Januari 2019 diumumkan sebesar 0,4% YoY, naik dari capaian bulan sebelumnya yang sebesar 0,3% YoY.

Sementara itu, inflasi inti diumumkan sebesar 1,1% YoY, naik dari capaian bulan sebelumnya yang sebesar 0,9% YoY. Capaian ini juga mengalahkan konsensus yang juga sebesar 0,9% YoY, seperti dilansir dari Trading Economics.

Tingkat inflasi Tokyo yang relatif kuat mengindikasikan bahwa tekanan terhadap perekonomian Jepang tak separah yang diekspektasikan pelaku pasar.

Namun, rilis data ini ternyata tak cukup untuk meyakinkan para trader forex untuk mengoleksi yen. Dolar AS tetap menjadi pilihan karena rilis data ekonominya memang lebih meyakinkan.

Kemarin, klaim tunjangan pengangguran untuk minggu yang berakhir pada 19 Januari 2019 diumumkan sebanyak 199.000 jiwa, jauh di bawah konsensus yang sebesar 219.000, seperti dilansir dari Forex Factory.

Sementara itu, Manufacturing PMI dan Services PMI periode Januari 2019 versi Markit masing-masing diumumkan di level 54,9 dan 54,2, mengalahkan konsensus yang berada di level 53,5 dan 54.

Kuatnya perekonomian AS juga dikonfirmasi oleh rilis laporan keuangan dari perusahaan-perusahaan yang melantai di Wall Street. Kemarin lusa, beberapa perusahaan seperti IBM, Procter & Gamble, dan United Technologies melaporkan laba bersih kuartalan yang lebih baik dari estmasi pelaku pasar.

Kemudian kemarin, hal serupa juga didapati pada Texas Instruments, perusahaan produsen perangkat keras elektronik. Texas Instruments melaporkan laba per saham periode kuartal IV-2018 di level US$ 1,27, lebih baik ketimbang konsensus pasar yang dihimpun Reuters yaitu US$ 1,24.

TIM RISET CNBC INDONESIA (ank/hps)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2G03gYH
January 25, 2019 at 06:26PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Data Ekonomi Oke, Yen Malah Keok Lawan Dolar AS"

Post a Comment

Powered by Blogger.