JK: Dunia Sudah Dimonopoli Twitter, Facebook, dan Google

Jakarta, CNBC Indonesia - Perubahan pola bisnis cukup pesat saat ini. Dari bisnis konvensional dengan skema jual-beli biasa, kini berubah dengan menggunakan teknologi.

Perusahaan yang bergerak di bidang teknologi mendapatkan banyak keuntungan, bahkan menguasai dunia dengan monopolinya.

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta Perguruan Tinggi Negeri (PTN) harus mampu mengajarkan bisnis yang tak lagi konvensional.

JK: Dunia Sudah Dimonopoli Twitter, Facebook, dan Google

Foto: Wakil Presiden RI Jusuf Kalla di Seminar dan Dialog Nasional Penyiapan Sumber Daya Manusia RI Menghadapi Revolusi Industri 4.0 (CNBC Indonesia/Iswari Anggit)

"Tapi juga economic sharing. Ini membutuhkan partisipasi dari alumni karena kalau tidak disiapkan nanti negara luar seperti India dan Singapura yang menguasai," kata JK dalam Seminar dan Dialog Nasional Kesiapan Tenaga Kerja Indonesia di Jakarta, Senin (14/1/2019).

Menurut JK, anak muda Indonesia sudah mulai menguasai teknologi dan economic sharing tersebut. Dalam mengembangkan inovasi memang dibutuhkan keberanian.

JK memaparkan beberapa contoh seperti ojek online yang juga bisa memesan makanan sampai antar-jemput barang. Hal ini dikarenakan sebuah ekspansi teknologi.

 Tapi JK juga melihat adanya monopoli dari perubahan bisnis tersebut. Karena pola yang digunakan hanya bisa dikembangkan sebagian orang.

"Karena pola bisnis yang berubah, maka lama-lama teknologi ada efek yang timbul yaitu monopoli. Di dunia ini sudah di monopoli Twitter, Facebook, dan Google. Kita tidak bisa bergerak lagi tanpa perusahaan tersebut hari ini," paparnya.

Oleh sebab itu, sambung JK, diperlukan persiapan sejak dasar di setiap PTN. Dengan persiapan matang sejak dunia perkuliahan diharapkan bisa mencetak kualitas sumber daya yang penuh inovasi.

(dru/wed)

Let's block ads! (Why?)