
Faktor usia dan kesehatan menjadi penyebab meninggalnya salah satu konglomerat dan orang terkaya di Indonesia tersebut. Total kekayaannya ditaksir mencapai US$ 8,6 miliar atau sekitar Rp 120,96 triliun, yang dihitung oleh Forbes beberapa waktu lalu.
Lantas, seperti apa sosok Eka Tjipta Widjaja di mata karyawan Sinar Mas?
Managing Director Sinar Mas Gandhi Sulistiyanto mengungkapkan, Eka Tjipta semasa hidupnya merupakan pribadi yang sangat sederhana dan dekat dengan karyawan.
Gandhi menceritakan, kedekatan itu terbukti dengan adanya salah satu sekretaris Eka Tjipta yang hingga kini masih dipekerjakan selama hampir 60 tahun. Sekretaris bernama Bu Eli tersebut hingga kini masih sehat dan terus berkantor serta tidak boleh dipensiunkan atas permintaan Pak Eka sendiri.
"Bu Eli masih terus berkantor walaupun dari segi usia dan kondisi fisik sudah tidak memungkinkan untuk bekerja sebagai sekretaris. Tetapi pesan Pak Eka tidak boleh dipensiunkan karena Bu Eli ini sudah ikut Bapak dari zaman Pak Eka belum memiliki apa-apa," ujar Gandhi di Rumah Duka RSPAD Gatot Soebroto, Senin (28/1/2019).
Gandhi sendiri, yang hampir 30 tahun bekerja langsung di bawah koordinasi Eka Tjipta, sungguh merasakan kedekatan yang luar biasa dan keterbukaan orang terkaya ketiga RI tersebut yang tidak mengenal jarak dengan para karyawan Sinar Mas.
"Walaupun beliau bergaul di kalangan atas juga, namun beliau tidak pernah meninggalkan kalangan grassroot atau orang-orang di bawahnya," kenang Gandhi.
Mendiang Eka Tjipta Widjaja akan disemayamkan di Rumah Duka RSPAD Gatot Subroto hingga Sabtu (2/2/2019) pagi pukul 08.00 untuk memberikan kesempatan bagi sekitar 380 ribu karyawan Sinar Mas di seluruh Indonesia untuk memberikan penghormatan terakhir.
Selanjutnya, jenazah akan diberangkatkan ke Karawang untuk dimakamkan di pemakaman keluarga, bersama dengan mendiang istrinya.
(hps/hps)
http://bit.ly/2RSs5Nx
January 28, 2019 at 07:48PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Karyawan Sinar Mas: Eka Tjipta Tak Pernah Lupa Bawahannya"
Post a Comment