INACA : Sejak 2018 Keuangan Maskapai sudah "Red Alert"

Jakarta, CNBC Indonesia- Ketua Umum INACA, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra, yang akrab disapa Ari Askhara menyatakan seluruh maskapai telah berkomitmen untuk mematuhi kebijakan penurunan tarif tiket pesawat sebesar 20% hingga 60%. Namun demikian Ari yang juga menjabat sebagai CEO Garuda Indonesia mengakui kondisi 'bleeding' atau 'berdarah' di struktur keuangan maskapai-maskapai di Indonesia sejak setahun terakhir.

Ari bahkan menegaskan kondisinya sudah memasuki tahap "red alert" sehingga INACA dalam hal ini meminta pemerintah melalui Pertamina dapat menurunkan harga avtur yang memakan 40 % - 45 % biaya operasional serta meminta Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II dapat menurunkan biaya ground handling agar maskapai dapat menyediakan tiket murah tanpa kondisi keuangan 'berdarah-darah'.

Simak dialog Eksklusif Business Anchor CNBC Indonesia Aline Wiratmaja bersama Ketua Umum INACA Ari Askhara dalam video berikut ini.</span>

Let's block ads! (Why?)