Jakarta, CNBC Indonesia - Pada penutupan perdagangan kemarin, Selasa (29/1/2019), harga minyak sawit mentah atau
crude palm oil (CPO) melemah 1,42% di level MYR 2.294/ton.
Selama sepekaan, harga CPO telah naik sebesar 1,37% secara point-to point. Sedangkan sejak awal tahun 2019, harga komoditas agrikultur andalan Indonesia-Malaysia ini telah terdongkrak 8,16%.
Menurut pelaku pasar, turunnya harga CPO pada hari ini sebagai akibat dari kondisi pasar yang sudah jenuh beli (overbought) karena harganya sudah menyentuh posisi tertinggi dalam enam bulan kemarin.
"Pasar dalam kondisi overbought, jadi turunnya harga bukan sesuatu hal yang mengejutkan," kata salah seorang pialang di Kuala Lumpur, seperti yang dilansir Reuters.
Namun harga CPO masih berpotensi menguat, mengingat nilai ekspor Malaysia pada periode 1-25 Januari mengalami peningkatan, yang artinya permintaan juga bertambah.
Selain itu memang sudah musimnya produksi CPO akan menurun (Desember-Maret), membuat cadangan yang menumpuk akhir tahun lalu bisa dikurangi.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(taa/prm)
Let's block ads! (Why?)
http://bit.ly/2HRbLrZ
January 30, 2019 at 03:12PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
AS 'Main Api' dengan Eropa, Bikin Lemah Rupiah Dkk[unable to retrieve full-text content]
Sepertinya kekhawatiran investor terhadap ancaman perang daga… Read More...
IHSG Belum Tembus 6.400, Simak Saham Pilihan Hari Ini!
Jakarta, CNBC Indonesia - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,08% ke level 6.… Read More...
Politik Udah Kelar nih, Beranikah Jokowi Naikkan Harga BBM?Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo resmi melenggang ke periode kedua sebagai Kepala Nega… Read More...
Lapindo Baru Bayar Utang Rp 5 M, Kemana Energi Mega Persada?
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan pembayaran utang Lapind… Read More...
Sebelum "Main" Saham, Ada Kabar Apa Saja dari Emiten
Jakarta, CNBC Indonesia - Setelah beberapa kali bolak-balik di zona merah dan hijau, Indeks Harga S… Read More...
0 Response to "Meski Sempat Melemah, Harga CPO Masih Bisa Bangkit Lagi"
Post a Comment