Search

Pede Bunga Acuan The Fed Dipangkas, Straits Times Menghijau

Jakarta, CNBC Indonesia - Merebaknya optimisme bahwa Bank Sentral AS/The Federal Reserves (The Fed) akan menurunkan suku bunga acuan membuat bursa saham utama Singapura dibuka di zona hijau hari ini, Kamis (4/7/2019).

Data pasar menunjukkan indeks Straits Times dibuka naik 0,07% ke level 3.370,27 poin, dimana hingga berita ini dimuat pengutannya semakin besar ke level 3.376,06 (naik 0,25%).

Dari 30 saham yang menghuni indeks acuan bursa saham Singapura tersebut, sebanyak 19 mencatatkan kenaikan harga, 5 saham melemah, dan 5 saham tidak mencatatkan perubahan harga.

Pada Rabu (3/7/2019) waktu setempat, angka penciptaan lapangan kerja Amerika Serikat (AS) (sektor non-pertanian) periode Juni 2019 versi Automatic Data Processing (ADP) diumumkan sebanyak 102.000, jauh di bawah ekspektasi yang ada di 140.000, dilansir Forex Factory.

Rilis data tenaga kerja yang lesu meningkatkan harapan bahwa The Fed akan memangkas federal funds rate (FFR) pada pertemuan di bulan Juli.

Pasalnya, pada pertemuan sebelumnya Jerome Powell dan kolega menyampaikan bahwa The Fed akan 'bertindak sesuai' untuk mempertahankan ekspansi ekonomi saat ini

Sebagai informasi, data tenaga kerja memang merupakan data yang dipantau dengan ketat oleh The Fed guna merumuskan kebijakan suku bunga acuannya.

Terlebih lagi, non-Manufacturing PMI periode Juni 2019 diumumkan oleh Institute for Supply Management (ISM) di level 55,1 di bawah konsensus yang sebesar 56,1. Ini berarti ekspansi aktifitas ekonomi yang terjadi, tidak sebesar ekspektasi pasar.

"Ada peluang nyaris sebesar 100% bahwa The Fed akan memangkas tingkat suku bunga acuan pada pertemuan bulan Juli. Saya rasa The Fed akan melihat bahwa indikator-indikator ekonomi di AS telah mulai melambat," kata Scott Colyer, Chief Investment Officer di Advisors Asset Management, dilansir CNBC Internationnal.

Melansir situs CME Fedwatch, peluang FFR dipangkas 50 basis poin naik menjadi 31,8% dari sebelumnya 25%. Sementara itu, probabilitas FFR diturunkan 25 basis poin sebesar 68,2%.

Tingkat suku bunga yang lebih rendah akan mendorong ekspansi dunia usaha yang membuat perekonomian melaju lebih kencang. Ketika ekspektasi perekonomian membuncah akan mendorong risk appetite pelaku pasar. Investor akan mulai berbondong-bondong melakukan investasi pasar keuangan.

Pada hari ini tidak ada rilis data ekonomi dari Singapura.

TIM RISET CNBC INDONESIA (dwa/hps)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2Nsamuu
July 04, 2019 at 03:47PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pede Bunga Acuan The Fed Dipangkas, Straits Times Menghijau"

Post a Comment

Powered by Blogger.