Dengan demikian, potensi sulit bagi indeks untuk bangkit setelah ditutup melemah pada perdagangan kemarin meski masih ada secercah harapan untuk mengalami rebound.
PT Valbury Sekuritas Indonesia menyebutkan sentimen indeks masih bisa terdorong dari isu luar negeri di mana Kongres AS akan mengusahakan agar Presiden Trump dan presiden Amerika lainnya tidak akan bisa meluncurkan serangan nuklir ke arah lawan tanpa pernyataan perang yang dikeluarkan oleh Kongres.
Hal ini berkenaan dengan pernyataan Trump sebelumnya yang menantang pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un tentang siapa yang punya kenop nuklir yang lebih besar.
Dari dalam negeri, Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) menilai bahwa dari beberapa aspek menunjukkan sistem keuangan Indonesia dalam kondisi normal dan berjalan baik. Beberapa kondisi yang menjaga pertimbangan KSSK adalah kondisi perekonomian global termasuk koreksi pertumbuhan ekonomi yang disampaikan oleh lembaga luar negeri seperti Dana Moneter Internasional (IMF).
Hasil penelitian menunjukkan seluruh potensi risiko akan berasal dari luar negeri, salah satunya pelemahan kondisi perekonomian global yang menurunkan proyeksi ekonomi tahun ini.
Adapun PT MNC Sekuritas menyebutkan penguatan perdagangan saham di Wall Street kemarin yang didorong rilis laporan keuangan emiten besar seperti Apple, Amazon.com Inc, Facebook Inc, dan Microsoft Corp, akan menjadi katalis positif ke Indonesia.
Selain itu, naiknya harga komoditas energi dan logam diperkirakan juga memberikan peluang rebound dalam perdagangan hari ini. Indeks akan bergerak di range support 6.401 poin dan resisten di 6.455 poin. (tas)
http://bit.ly/2FX145a
January 30, 2019 at 03:49PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Adakah Secercah Harapan IHSG Rebound Hari Ini?"
Post a Comment