Harga Pangan Mulai Turun, Tapi Gula dan Daging Masih Tinggi!

Jakarta, CNBC Indonesia - Saat harga bahan pangan lain sudah mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan, gula pasir lokal dan daging sapi masih terpantau naik.

Berdasarkan data dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, harga gula pasir lokal rata-rata 34 provinsi pada hari Jumat (10/5/2019) mencapai Rp 12.850/kg, atau naik 0,39% dibanding hari sebelumnya.

Ditinjau sejak awal Mei (2/5/2019), harga gula pasir lokal sudah meningkat hingga 2,8% dari yang sebesar Rp 12.500/kg. Bahkan harga gula pasir saat ini sudah berada di atas rata-rata tahun 2019 yang sebesar Rp 12.351/kg.

Harga gula pasir lokal paling mahal ada di provinsi Kalimantan Selatan dan Papua, yaitu mencapai Rp 14.100/kg. Sedangkan harga gula pasir di provinsi DKI Jakarta sebesar Rp 13.750/kg.

Daging sapi kualitas satu juga harganya masih naik. Hari ini harga daging sapi kualitas satu mencapai Rp 121.000/kg, naik dari hari sebelumnya yang sebesar 120.750/kg. Namun kenaikan harga daging sapi relatif kecil karena sejak awal April 2019 pun hanya sebesar 0,96%.

Hari ini harga daging sapi kualitas satu di Jakarta adalah Rp 130.850/kg. Adapun harga daging sapi paling mahal ada di provinsi Rp 136.150/kg

Pada bulan Ramadan, peningkatan konsumsi masyarakat memang kerap kali membuat harga bahan pangan meroket. Maraknya aktivitas jamuan buka puasa bersama menjadi salah satu penyebabnya.

Sementara itu, harga-harga bahan pangan lain sudah mulai turun. Contohnya harga bawang putih yang hari ini sudah turun menjadi Rp 57.650 dari harga kemarin yang mencapai Rp 59.300/kg. Akan tetapi harga bawang putih masih jauh dari janji Menteri Pertanian, Amran Sulaiman yang sebesar Rp 30.000/kg.

Di Jakarta pun, harga bawang putih masih sebesar Rp 77.500/kg hari ini. Sedangkan paling mahal ada di provinsi Sulawesi Tengah yang mana mencapai Rp 88.750/kg.

Cabai rawit merah pun demikian, dimana harganya hari ini turun menjadi Rp 45.700/kg dari harga kemarin yang mencapai Rp 49.200/kg. Namun masih berada di atas harga rata-rata tahun 2018 yang sebesar Rp 44.063/kg

Berbagai harga bahan pangan lain seperti telur ayam, minyak goreng, dan bawang merah pun juga sudah mulai memperlihatkan penurunan harga, meskipun masih belum terlalu besar. Semoga ke depannya harga bahan pangan bisa turun agar konsumsi masyarakat dapat terjaga. Usaha pemerintah untuk mewujudkan hal tersebut juga perlu terus dipantau.

Sebagai informasi, komoditas bahan pangan yang menjadi tinjauan adalah yang dijual di pasar tradisional, berdasarkan survei harian PIHPS Nasional.

TIM RISET CNBC INDONESIA (taa/dru)

Let's block ads! (Why?)