
Kinclongnya rilis kinerja keuangan dari perusahaan-perusahaan yang melantai di Wall Street memberikan semangat bagi investor untuk melakukan aksi beli di bursa saham AS. Kemarin, beberapa perusahaan seperti IBM, Procter & Gamble, dan United Technologies melaporkan laba bersih kuartalan yang lebih baik dari estimasi pelaku pasar.
Dengan data-data ekonomi belakangan ini yang mengindikasikan adanya perlambatan di negara dengan perekonomian terbesar di dunia tersebut, kinclongnya kinerja keuangan dari perusahaan-perusahaan yang melantai di Wall Street berhasil membuat pelaku pasar tenang. Perlambatan ekonomi di AS mungkin tak separah yang diekspektasikan.Namun, kisruh terkait penutupan sebagian pemerintahan AS (partial government shutdown) membatasi penguatan Wall Street. Hingga kini, shutdown sudah berlangsung selama 33 hari, terpanjang di era modern.
Pada hari ini waktu setempat, para senator di AS dijadwalkan untuk melakukan pemungutan suara terhadap proposal-proposal yang bisa membuat pemerintahan kembali beroperasi secara penuh hingga tanggal 8 Februari. Namun, diekspektasikan bahwa tidak akan ada proposal yang lolos lantaran tak ada yang memuat anggaran senilai US$ 5,7 miliar untuk pembangunan tembok perbatasan AS-Meksiko seperti yang diminta oleh Presiden AS Donald Trump.
Ekonom Gedung Putih Kevin Hassett mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi AS bisa mendekati nol pada kuartal-I 2019 jika shutdown berlangsung hingga akhir Maret.
"Jika (shutdown) berlanjut hingga satu kuartal penuh, dan mengingat bahwa kuartal pertama cenderung lemah karena residual seasonality, maka kita dapat berakhir dengan angka yang sangat dekat dengan nol pada kuartal pertama," papar Hassett kepada CNN, seperti dikutip dari CNBC International.
Pada pukul 20:30 WIB, angka klaim tunjangan pengangguran AS untuk minggu yang berakhir pada 19 Januari 2019 akan diumumkan. Kemudian pada pukul 21:45 WIB, pembacaan awal untuk data Manufacturing PMI dan Services PMI periode Januari 2019 versi Markit akan diumumkan.
Tidak ada anggota FOMC yang dijadwalkan berbicara pada hari ini.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ank/ank)
http://bit.ly/2sIqwTc
January 25, 2019 at 02:55AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Shutdown Masuki Hari ke 33, Wall Street Cuma Akan Naik Tipis"
Post a Comment