Search

Kemelut Perang Dagang Hantui Bursa Jepang

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Jepang dibuka melemah, Kamis (9/5/2019), di tengah memanasnya kembali perseteruan dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.

Selain itu, para investor juga meninggalkan pasar saham dan beralih memeluk yen di tengah kondisi global yang tidak menentu.

Indeks acuan Nikkei 225 tergelincir turun 0,44% sementara indeks Topix kehilangan 0,59% di awal perdagangan, AFP melaporkan.

Dini hari tadi, Wall Street dibuat gelisah oleh perkembangan terbaru perang dagang AS-China.


Dow Jones Industrial Average masih mampu menguat mesti sangat tipis 0,01%, S&P 500 melemah 0,16%, sementara Nasdaq Composite terkoreksi 0,26% di akhir perdagangan.

Kantor Perwakilan Dagang AS resmi merilis pernyataan bahwa Washington akan menaikkan tarif bea masuk bagi impor produk-produk China senilai US$ 200 miliar dari 10% menjadi 25%. Kebijakan tersebut berlaku mulai 10 Mei atau Jumat waktu setempat.

Produk-produk yang bakal terkena kenaikan bea masuk antara lain modem dan router internet, papan sirkuit, pengisap debu, sampai furnitur.

Kementerian Perdagangan China mengumumkan Beijing akan membalas jika AS menaikkan bea masuk terhadap produk China senilai US$200 miliar dari 10% menjadi 25%. (prm)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2J7GSPP
May 09, 2019 at 02:25PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Kemelut Perang Dagang Hantui Bursa Jepang"

Post a Comment

Powered by Blogger.