Berburu Saham Murah, Simak Rekomendasi dari Broker

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali terkoreksi perdagangan pada Selasa 14/5/2019) sebesar 1,05% ke level 6.071,2. Koreksi IHGS tersebut mengukir rekor terlemah baru untuk tahun 2019.

Koreksi dalam dalam sepekan terakhir menjadi peluang bagi investor untuk berburu saham murah setelah koreksi dalam.

Kinerja IHSG senada dengan mayoritas bursa saham utama kawasan Asia yang juga ditransaksikan melemah: indeks Nikkei turun 0,59%, indeks Shanghai juga turun 0,69%, indeks Hang Seng amblas 1,5%, dan indeks Straits Times turun 0,62%.

Sebelum memulai perdagangan hari ini dibuka, Rabu (15/5/2019), simak saham-saham yang direkomendasikan broker sebagaimana dirangkum CNBC Indonesia:

1. Panin Sekuritas - Peluang Rebound IHSG
IHSG ditutup menurun sebesar 64,19 poin atau 1,04% menuju level 6.071,20 pada perdagangan hari Selasa 14 Mei 2019 kemarin. IHSG memang masih akan menurun, namun kabar baiknya adalah IHSG sudah medekati support bulanannya. Support ini mungkin akan dihampiri dulu baru kemudian terjadi technical rebound. Hari ini IHSG berpotensi bergerak variatif dalam kisaran 6.010 - 6.120.
Saham pilihan:

ASRI
BHIT
SOCI
WEGE

2.MNC Sekuritas - IHSG Berpotensi Kembali Melemah
IHSG terkoreksi sebesar 1% dan membuat gap pada level 6.135 - 6.101. Kami perkirakan pergerakan IHSG hari ini cenderung positif untuk menutup gap tersebut. Namun, apabila IHSG belum mampu menembus level 6.210 maka IHSG masih berpotensi untuk terkoreksi menuju 5.980-6.000. Hari ini, IHSG diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran batas bawah (support) 6.030 - 5.900 dan batas atas (resistance) 6.210 - 6.310.

Saham pilihan:

WOOD
JSMR
ANTM
PGAS

3. Indosurya Sekuritas - Rilis Pilpres Jadi Katalis IHSG
Sepekan menjelang rilis resmi hasil pesta demokrasi serta akan rilis data perekonomian neraca dagang hari ini yang akan turut memberi warna terhadap pola gerak IHSG. Sedangkan, capital inflow yang masih terus berlangsung secara ytd juga turut menopang pola gerak IHSG hingga jangka panjang, hari ini potensi kenaikan masih terlihat pada pergerakan IHSG pada kisaran 6.021 - 6.288.

Saham pilihan:

EXCL
BBCA
WIKA
ASRI

4. Pilarmas Investindo Sekuritas - Konsensus: Neraca Dagang Masih Defisit
Fokus sentimen perdagangan hari ini bersumber dari dari dalam negeri yaitu dirilisnya data ekspor dan impor, serta neraca perdagangan yang akan dilanjutkan dengan pertemuan Bank Sentral Indonesia. Tentu hal ini akan menjadi penting untuk disimak, khususnya terkait dengan perang dagang antara Amerika dan China.

Dalam konsensus diprediksi neraca perdagangan mengalami deficit. Kinerja ekspor juga masih tertekan hal ini mendorong penurunan pada nilai ekspor dan impor tampaknya tidak banyak perubahan dari bulan sebelumnya Secara teknikal, saat ini IHSG masih berpotensi bergerak menguat dan diperdagangkan pada level 6.080-6.150.
Saham pilihan: