
Saham-saham yang berkontribusi signifikan bagi pelemahan IHSG diantaranya: PT Telekomunikasi Indonesia Tbk/TLKM (-2,03%), PT Unilever Indonesia Tbk/UNVR (-1,62%), PT Bank Central Asia Tbk/BBCA (-0,81%), PT Astra International Tbk/ASII (-1,63%), dan PT Bank Mandiri Tbk/BMRI (-2,63%).
Walaupun senada dengan mayoritas indeks saham kawasan Asia lainnya yang juga ditransaksikan di zona merah, kinerja IHSG menjadi yang terburuk kedua. Nasib IHSG hanya lebih baik dibandingkan indeks Shanghai yang anjlok sebesar 1,6%.
Panasnya tensi antara AS dengan Uni Eropa membuat bursa saham Benua Kuning ditinggalkan investor. Pada hari Rabu (10/4/2019) waktu setempat atau Kamis (11/4/2019) waktu Indonesia, Presiden AS Donald Trump kembali menyerang Uni Eropa melalui sebuah cuitan di Twitter.
"Sayang Uni Eropa bersikap sangat keras kepada Inggris dan Brexit. Uni Eropa juga merupakan mitra dagang yang brutal dengan AS, di mana hal ini akan berubah. Terkadang dalam hidup Anda harus membiarkan orang bernafas sebelum semuanya berbalik menghampiri Anda!" kecam Trump melalui akun @realDonaldTrump.
Kekesalan Trump ini masih mengacu kepada tudingannya bahwa Uni Eropa memberikan subsidi yang kelewat besar kepada Airbus, yang dinilainya sebagai praktik persaingan tidak sehat.
"Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) menemukan bahwa Uni Eropa memberikan subsidi kepada Airbus yang kemudian mempengaruhi AS. Kami akan menerapkan bea masuk kepada (impor) produk Uni Eropa senilai US$ 11 miliar. Uni Eropa sudah mengambil keuntungan dari perdagangan dengan AS selama bertahun-tahun. Ini akan segera berakhir!" cuit Trump pada tanggal 9 April.
Sebelumnya, Kantor Perwakilan Dagang AS telah mengajukan daftar produk-produk asal Uni Eropa yang bisa dikenakan bea masuk sebagai pembalasan atas subsidi kepada Airbus. Daftar tersebut antara lain berisi pesawat penumpang dan suku cadangnya, produk turunan susu, sampai anggur (wine).
Di sisi lain, Uni Eropa tidak tinggal diam. Juru Bicara Komisi Uni Eropa Maragaritis Schinas menegaskan bahwa Brussel akan menyiapkan langkah pembalasan jika AS jadi menerapkan bea masuk.
"Komisi akan memulai persiapan sehingga Uni Eropa bisa mengambil langkah balasan. Uni Eropa tetap terbuka untuk berdiskusi dengan AS, tanpa syarat dan bertujuan untuk mencapai keadilan," kata Schinas, dikutip dari Reuters. (ank/hps)
http://bit.ly/2VBXEsT
April 11, 2019 at 11:56PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Disengat Perang Dagang AS-Uni Eropa, IHSG Anjlok 1,05%"
Post a Comment