"Satu tahun terakhir, agresivitas masuknya kapal ikan asing di Natuna meningkat tajam," kata Susi dalam konferensi pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (30/4/2019).
Menurutnya, hal itu disebabkan oleh wacana yang muncul bahwa kapal ikan asing yang ditangkap akan dilelang kembali.
"PNBP [penerimaan negara bukan pajak] dari kapal yang dilelang ini nilainya kecil, tak sepadan dengan kerugian ekonomi kita, risiko patroli kita mengejar kapal-kapal itu. Masa kita terus-menerus mengejar kapal yang sama?," keluhnya.
Susi mencontohkan, penerimaan negara dari lelang kapal ikan asing hanya senilai Rp 500 juta. Adapun kapal dengan ukuran lebih dari 200 GT dalam sekali melaut bisa menangkap lebih dari 100 ton ikan yang keuntungannya dapat mencapai Rp 1 miliar hingga Rp 2 miliar.
"Jadi secara perhitungan ekonomi mereka masih untung, dan banyak sekali kapal-kapal residivis yang kita tangkap kembali. Deterrent effect-nya jadi tidak ada," jelasnya.
Oleh karena itu, Susi menegaskan dirinya tidak pernah setuju dengan kebijakan melelang kembali kapan ikan hasil tangkapan KKP. Bahkan menurutnya, kebijakan tersebut sebenarnya tidak menjadi kebijakan resmi pemerintah.
"Pak Presiden tetap firm memberantas illegal fishing. Penetapan dari beliau, kebijakan kita satu: setiap kapal ikan asing yang tertangkap pasti ditenggelamkan," katanya.
Foto: Konferensi Pers Menteri Kelautan Susi Pudjiastuti. (CNBC Indonesia/Samuel Pablo)
|
Susi menjelaskan, kebijakan lelang kapal hasil tangkapan KKP menjadi celah bagi pelaku IUUF untuk membeli kembali kapalnya dan kembali melakukan pencurian ikan di wilayah RI.
"Karena ada wacana lelang, banyak kapal yang sudah ditangkap dari setahun lalu mengajukan banding. Makanya saya tidak pernah setuju dengan kebijakan lelang ini," jelas Susi.
"Dengan banyak sekali kasus kejar-mengejar dengan patroli kita dan mereka coba mengintimidasi dan menabrak kapal patroli kita, tidak worth it [sebanding] kalau kapal-kapal ini dilelang kembali," imbuhnya.
Simak video terkait kiprah wanita tangguh di belakang Jokowi di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC] (miq/miq)
http://bit.ly/2DGR4ds
May 01, 2019 at 02:40AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kapal Asing Makin Ganas, Susi: Lelang tak Beri Efek Jera"
Post a Comment