Jakarta, CNBC Indonesia - Posisi
cadangan devisa (cadev) pada akhir Maret 2019 meningkat sebesar US$ 1,27 miliar menjadi US$ 124,54 miliar. Posisi tersebut merupakan yang paling tinggi sejak bulan Mei 2018 atau dalam 11 bulan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Bank Indonesia (BI) dalam siaran pers yang dimuat pada laman resmi (bi.go.id) hari Senin (8/4/2019). Sebagai catatan, posisi cadev pada akhir Februari adalah sebesar US$ 123,3 miliar.
Peningkatan cadev pada bulan Maret didorong oleh penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.
Berdasarkan catatan CNBC Indonesia, harga minyak dunia memang masih terus meningkat. Sepanjang bulan Maret, harga minyak Brent yang sering menjadi acuan pasar Eropa dan Asia naik sekitar 4%.
Menurut BI, posisi cadev pada bulan Maret setara dengan pembiayaan impor selama 7 bulan. Selain itu, cadev juga setara dengan pembiayaan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah selama 6,8 bulan.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(taa/dru)
Let's block ads! (Why?)
http://bit.ly/2G5MPK9
April 08, 2019 at 06:17PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Berharta Rp 519 T, Duo Hartono Masuk Daftar Miliuner DuniaJakarta, CNBC Indonesia - Forbes, majalah bisnis dan finansial Amerika Serikat (AS) kembali merilis … Read More...
Semangat, Rupiah Tampaknya Bakal Menguat Hari Ini!
Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berpotensi me… Read More...
Terseret Wall Street, Bursa Jepang Dibuka Turun
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Jepang dibuka melemah, Rabu (6/3/2019), saat investor terpengaruh o… Read More...
Ssst.. 21 Orang Indonesia Masuk Jajaran Orang Tajir Se-duniaJakarta, CNBC Indonesia - Forbes, majalah bisnis dan finansial Amerika Serikat (AS) kembali merilis … Read More...
Berharta Rp 14,1 T, Kylie Jenner Jadi Miliuner Termuda DuniaJakarta, CNBC Indonesia - Model, pebisnis, dan anggota klan Kardashian, Kylie Jenner, mencatatkan re… Read More...
0 Response to "Capai US$ 124,5 M, Cadangan Devisa Tertinggi Sejak 11 Bulan"
Post a Comment