Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Jepang dibuka melemah, Senin (22/4/2019), dalam perdagangan yang sepi di tengah minimnya sentimen penggerak pasar.
Berbagai bursa saham di dunia tutup merayakan libur panjang akhir pekan Paskah minggu lalu. Selain itu, Jepang juga segera memasuki masa liburan panjang 10 hari.
Indeks acuan Nikkei 225 turun tipis 0,12% sementara indeks Topix melemah 0,24% di awal perdagangan,
AFP melaporkan.
Tiga indeks utama Wall Street menguat pada perdagangan sebelum libur Jumat Agung. Dow Jones Industrial Average (DJIA) naik 0,42%, S&P 500 bertambah 0,16%, dan Nasdaq Composite menguat tipis 0,02%.
Data-data ekonomi di Amerika Serikat (AS) berhasil menopang kinerja bursa saham New York. Penjualan ritel di AS pada Maret naik 1,6% month-on-month (MoM), kenaikan tertinggi sejak September 2017. Jauh membaik dibandingkan Februari yang turun 0,2% MoM.
Sementara penjualan ritel inti naik 1% MoM, juga membaik ketimbang Februari yang minus 0,3%. Penjualan ritel inti mencerminkan konsumsi rumah tangga dalam komponen pembentuk Produk Domestik Bruto (PDB).
(prm)
Let's block ads! (Why?)
http://bit.ly/2vgyUuw
April 22, 2019 at 02:40PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
IHSG Dkk Mulai Nyaman di Zona Hijau, Ini Sebabnya
Jakarta, CNBC Indonesia - Setelah bolak-balik di zona merah dan hijau, bursa saham kawasan regional… Read More...
Bukan Bunga Rendah, Perang Daganglah yang Ditakuti Bank
Jakarta, CNBC Indonesia - Perang dagang antara Amerika Serikat (AS)-China adalah kekhawatiran … Read More...
Bos OJK: Fintech Tak Boleh Semena-mena ke Nasabah!
Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Dewan Komisoner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso menekan… Read More...
Gara-gara Netflix, Disney Sampai Merugi Rp 14 TJakarta, CNBC Indonesia- Disney semestinya meluncurkan produk streaming mereka sendiri akhir tahun l… Read More...
Gara-gara Perang Dagang, Ekspor Jepang Dapat Rapor MerahTokyo, CNBC Indonesia - Ekspor Jepang di Desember mencatatkan penurunan paling tajam dalam lebih dar… Read More...
0 Response to "Dijepit Libur Panjang, Bursa Jepang Melemah"
Post a Comment