Search

Seandainya Hari Ini tak Libur, Bagaimana Nasib IHSG?

Jakarta, CNBC Indonesia - Perdagangan di pasar saham tanah air pada hari ini, Rabu (3/4/2019), diliburkan seiring dengan perayaan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW. Namun seandainya tak libur, apa yang akan terjadi kepada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)?

Jika melihat kinerja bursa saham utama kawasan Asia, patut diprediksi bahwa IHSG akan bergerak di zona hijau jika seandainya perdagangan tak diliburkan. Hingga berita ini diturunkan, indeks Nikkei menguat 0,97%, indeks Shanghai melonjak 1,04%, indeks Hang Seng naik 0,97%, indeks Straits Times terapresiasi 0,89%, dan indeks Kospi bertambah 1,2%.


Optimisme bahwa AS-China akan segera meneken kesepakatan dagang membuat aksi beli dilakukan investor di pasar saham. Kemarin (2/4/2019) waktu setempat, Penasihat Ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow mengatakan bahwa AS dan China berharap akan membuat lebih banyak kemajuan dalam negosiasi dagang pekan ini.

"Kami berharap untuk membuat lebih banyak kemajuan. Saya tak bisa melaporkan detilnya, namun ini adalah diskusi yang lebih besar, lebih menyeluruh dibandingkan diskusi yang pernah kita lakukan sebelumnya," papar Kudlow di hadapan anggota Kamar Dagang AS, dikutip dari Reuters.

Negosiasi dagang AS-China di Washington akan dimulai pada hari ini waktu setempat. Sebelumnya pada pekan lalu, negosiasi digelar di Beijing selama 2 hari.


Dalam negosiasi pekan ini di Washington, delegasi AS masih akan dipimpin oleh Kepala Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer dan Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin, sementara delegasi China tetap akan dikomandoi oleh Liu He yang merupakan Wakil Perdana Menteri.

Pasca-negosiasi selama 2 hari pada pekan lalu usai, China memutuskan untuk menunda kenaikan bea masuk atas produk otomotif dan suku cadang asal AS yang semestinya berlaku pada 2 April. Sejatinya, bea masuk atas produk tersebut akan naik dari 10% menjadi 25%, tetapi diputuskan ditunda.

"Langkah ini bertujuan untuk melanjutkan atmosfer positif dari perundingan kedua negara. Ini merupakan langkah konkret China untuk mendorong negosiasi perdagangan bilateral. Kami berharap AS bisa bekerja sama dengan China untuk mempercepat proses negosiasi dan mencapai tujuan menghapus ketegangan dagang," papar keterangan tertulis dari kantor Dewan Negara China, seperti dikutip dari Reuters.

Selain karena optimisme bahwa AS-China akan segera meneken kesepakatan dagang, aksi beli di bursa saham regional juga dilakukan investor seiring dengan rilis data ekonomi China yang menggembirakan.


Pada pagi hari ini, Composite PMI periode Maret 2019 versi Caixin diumumkan di level 52,9, di atas capaian bulan sebelumnya yang sebesar 50,7. Sementara itu, Services PMI periode Maret 2019 versi Caixin diumumkan di level 54,4, mengalahkan capaian bulan Februari yang sebesar 51,1.

Jika kesepakatan dagang dengan AS bisa segera diteken, tentu perekonomian China, berikut perekonomian dunia, akan bisa dipacu untuk melaju lebih kencang lagi.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(prm)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2uIKe2w
April 03, 2019 at 11:21PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Seandainya Hari Ini tak Libur, Bagaimana Nasib IHSG?"

Post a Comment

Powered by Blogger.