Search

Laba Bersih Turun 7%, Saham BBTN Terkoreksi 2,39%

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) bergerak di zona merah, seiring dengan laporan keuangan 2018 yang turun. Saham perseroan minus 2,39% di level Rp 2.450/saham.

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan pukul 14.22 WIB, saham BBTN ditransaksikan sebesar Rp 54,07 miliar dengan volume perdagangan 22,11 juta saham.

Secara year to date atau tahun berjalan, saham BBTN minus 3,54% dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp 25,95 triliun. Investor asing tercatat melakukan jual bersih (net sell) hingga Rp 30 miliar pada hari ini di semua pasar. Adapun sejak awal tahun, saham BBTN dilego asing hingga Rp 315 miliar.
Penurunan kinerja BTN ini tampaknya berpengaruh pada ekspektasi saham bank BUMN ini. BBTN mencatatkan laba bersih sebesar Rp 2,81 triliun pada 2018, turun 7% dari periode 2017 yang tercatat sebesar Rp 3,02 triliun. 
Atas dasar tersebut, perseroan mencatatkan laba bersih per saham Rp 265. Tahun lalu, BTN mencatatkan pendapatan bunga bersih Rp 10,20 triliun atau naik dari periode 2017 sebesar Rp 9,44 triliun.

Total aset bank yang fokus di sektor perumahan ini naik 17,24% menjadi Rp 306 triliun dari tahun sebelumnya Rp 261 triliun.

Adapun Dana Pihak Ketiga (DPK) perseroan sepanjang 2018 tercatat Rp 230,3 triliun, tumbuh 19,34% dibandingkan perolehan DPK tahun 2017. 

[Gambas:Video CNBC]
(tas/hps)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2HS7aF9
March 29, 2019 at 09:57PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Laba Bersih Turun 7%, Saham BBTN Terkoreksi 2,39%"

Post a Comment

Powered by Blogger.