Bertempat di Lapangan Patrajaya Palembang, peresmian tersebut juga dihadiri oleh wakil Gubernur Sumatera Selatan Mawardi Yahya, Walikota Palembang Harnojoyo, Kepala SKK Migas Dwi Sucipto, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati, Kepala BPH Migas Fansurullah Asa, Direktur Utama Pupuk Sriwidjaja, dan Presiden ConocoPhillips Indonesia.
Pipa transmisi gas Grissik-PUSRI dibangun Pertagas dengan panjang 176 km dan diameter 20 inchi, membentang melewati Kabupaten Musi Banyuasin, Kabupaten Banyuasin, dan Kota Palembang.
"Prioritas gas bumi itu untuk domestik. Untuk peningkatan nilai tambah dalam negeri. Itu lebih penting dan kita dorong terus," kata Menteri Jonan pada acara peresmian tersebut.
Jonan menambahkan agar dipikirkan supaya investasi di industri gas lebih efisien. Pipa trasmisi gas Grissik-PUSRI diperlukan dalam menjaga pasokan gas yang berkelanjutan untuk industri pupuk, khususnya PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (PUSRI).
Selain itu, pasokan gas tersebut ke depan juga akan memenuhi kebutuhan pembangkit listrik, pengembangan KEK Tanjung Api-Api, jaringan gas rumah tangga dan industri lainnya.
"Proyek pipa gas Grissik-PUSRI penting bagi industri pupuk untuk menjaga ketahanan pangan Indonesia. Tidak hanya itu, tapi nantinya juga untuk memenuhi kebutuhan gas pembangkit listrik di Sumatera Selatan dan kawasan ekonomi setempat," tambahnya.
Saksikan video mengenai jargas berikut ini.
(dob)
https://ift.tt/2HOjWEj
April 01, 2019 at 12:26AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jonan Resmikan 2 Proyek Infrastruktur Gas Strategis di Sumsel"
Post a Comment