Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 09:00 waktu setempat. Pesawat yang mendarat darurat, diketahui berjenis Airbus 330 dan mengangkut 338 orang penumpang.
Pesawat ini terdeteksi mengalami tekanan kabin. Pilot pun memutuskan untuk mengalihkan pendaratan di bandara terdekat, yakni bandara internasional Sri Lanka.
VP Corporate Communication Garuda Indonesia Ikhsan Rosan mengakui bahwa perusahaan telah mengirim teknisi ke Sri Lanka untuk memeriksa pesawat tersebut.
"Garuda Indonesia bersama jajaran terkait juga telah mengirimkan teknisi untuk memastikan pesawat tersebut layak kembali beroperasi," kata Ikhsan kepada CNBC Indonesia, Rabu (3/4/2019).
Ikhsan pun membantah bahwa pihak maskapai sebelumnya tidak mengecek kesiapan operasional penerbangan, lantaran pesawat mengalami tekanan kabin saat mengudara.
 Foto: REUTERS/Darren Whiteside |
"Pasti sudah dicek. Sekarang sedang di cek, karena kita gak bisa kasih asumsi," kata Ikhsan.
Ikhsan mengatakan, saat ini para penumpang tengah menunggu pesawat pengganti yang telah diberangkatkan dari Denpasar, Bali pada pukul 12:30 WITA.
"Kebijakan penggantian pesawat tersebut dilakukan untuk memastikan aspek safety dan security dalam penerbangan tetap terjaga," tegas Ikhsan (gus)
https://ift.tt/2TTsmMr
April 03, 2019 at 10:30PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Terungkap, Ini Sebab Garuda Mendarat Darurat di Sri Lanka"
Post a Comment