
Saham PT Ace Hardware Tbk (ACES) tercatat turun paling dalam dari sektor ini yakni sebesar 1,93% ke level Rp 1.775/saham. Lalu saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) terkoreksi 1,39% ke level Rp 7.075/saham.
Demikian pula dengan saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) turun 1,3% ke level Rp 3.790/saham, saham PT Mayora Indah Tbk (MYOR) terkoreksi 0,76% ke level Rp 2.620/saham.
Saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) juga turun 0,52% ke level Rp 91.075/saham dan saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) anjlok 0,5% ke level Rp 2.390/saham.
Data Bursa Efek Indonesia menunjukkan secara sektoral, indeks sektor barang konsumsi terkoreksi 0,71%. Tertinggi di antara 10 indeks sektoral lainnya.
Aksi ambil untung atas saham-saham barang konsumsi membuat penguatan IHSG menjadi sangat terbatas.
Hingga akhir sesi 1, indeks sektor barang konsumsi melemah 0,78%, menjadikannya sebagai sektor dengan kontribusi negatif terbesar bagi IHSG.
Maklum aksi ambil untung dilakukan oleh investor. Pasalnya, indeks sektor barang konsumsi telah melejit 1,46% dalam 2 hari perdagangan terakhir. Pesatnya penjualan barang-barang ritel di dalam negeri memantik aksi beli atas saham-saham barang konsumsi dalam 2 hari perdagangan terakhir.
Pada Senin pekan ini (11/3/2019), selepas perdagangan saham ditutup, Bank Indonesia merilis Survei Penjualan Eceran periode Januari 2019.
Hasilnya menunjukkan bahwa penjualan barang-barang ritel tumbuh sebesar 9,4% YoY pada bulan Januari, jauh di atas capaian periode yang sama tahun lalu yakni pertumbuhan sebesar 3,7% YoY saja.
Lebih lanjut, angka sementara untuk pertumbuhan penjualan barang-barang ritel periode Februari 2019 berada di level 15,8% YoY, juga mengalahkan capaian periode yang sama tahun lalu yang sebesar 9,5% YoY.
Kini, seiring dengan keuntungan yang sudah cukup tinggi, aksi ambil untung pun dilakukan oleh investor.
Bagaimana kesiapan sektor ritel dan konsumer di tahun ini? Simak tayangan berikut ini.
[Gambas:Video CNBC]
(hps/tas)
https://ift.tt/2XXciwk
March 14, 2019 at 10:20PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ramai Ambil Untung, Saham Indofood Dkk Diobral Investor"
Post a Comment