Search

Data BPS RI Impor Air, Menteri PUPR: Sepengetahuan Saya Tidak

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, angkat bicara perihal impor air RI. Dia mengaku, selama ini Kementerian PUPR tidak pernah mendapat penugasan mengimpor air.

"Kalau sepengetahuan saya, saya tuh nggak pernah impor air. Nggak pernah. Kita ini kelebihan air wong kalau banjir seperti itu. Saya nggak tahu yang dimaksud impor air oleh beliau [Prabowo Subianto] itu apa," ungkapnya di sela kerja di Bandung, Jawa Barat, Selasa (19/2/2019).


Terkait data yang tercatat oleh PBB dan BPS, dia justru mempertanyakan impor-ekspor air yang terlaksana dalam bentuk apa. Hanya saja, dia menjelaskan bahwa kalau air yang diimpor sudah berupa barang industri, maka bisa saja terjadi.

"Dalam bentuk apa itu? Kalau air kemasan saya nggak tahu ya, itu sudah barang ekonomi, bukan urusan kami. Itu urusan industri, beda mas. Misalnya Evian, itu sudah barang ekonomi, industri. Saya nggak tahu kalau itu," tandasnya.

Dia kembali menegaskan Kementerian PUPR tidak pernah melakukan impor dan ekspor air bersih. Dikatakan, dulu sempat ada wacana RI ekspor air dari Pulau Bintan, Kepulauan Riau, untuk dipasok ke Singapura.

Wacana yang sempat berkembang itu pun segera ditampik. Sebab, secara regulasi saat itu, menurut Basuki, RI belum memungkinkan untuk melakukan ekspor air.

"Kita diminta kirim air dari Bintan ke Singapura saja kita larang. UU dulu, sebelum kita mampu memenuhi diri sendiri, belum boleh ekspor. Dulu Singapura mau impor air dari Bintan tapi kita larang," urainya.

Simak video Kementerian PUPR menggeber program sejuta rumah di bawah ini.

[Gambas:Video CNBC]

(miq/miq)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2TWUj6E
February 20, 2019 at 12:31AM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Data BPS RI Impor Air, Menteri PUPR: Sepengetahuan Saya Tidak"

Post a Comment

Powered by Blogger.