Search

Deflasi Tak Berarti Pelemahan Daya Beli, IHSG Melejit 0,79%

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengarungi perdagangan terakhir di pekan ini dengan manis. Dibuka menguat 0,39%, IHSG terus memperlebar penguatannya, bahkan kini sudah mendekati level psikologis 6.500. Pada pukul 10:32 WIB, IHSG menguat 0,79% ke level 6.493,95.

Indeks sektor barang konsumsi yang melejit 1,17% menjadi motor utama penguatan IHSG. Saham-saham barang konsumsi gencar diburu investor menyusul rilis data Indeks Harga Konsumsi (IHK) periode Februari 2019.

Sepanjang bulan lalu, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya deflasi sebesar 0,08% MoM, lebih dalam dibandingkan konsensus yang dihimpun oleh CNBC Indonesia yakni deflasi sebesar 0,05% MoM. Sementara itu, tingkat inflasi secara tahunan diumumkan di level 2,57%.

Sejati-nya, deflasi bisa diinterpretasikan sebagai bukti dari penurunan daya beli masyarakat Indonesia. Namun, deflasi pada bulan Februari praktis hanya disumbang oleh kelompok bahan makanan yang turun hingga 1,11% MoM. Sementara itu, enam komponen pembentuk IHK lainnya membukukan kenaikan harga.

Lantas, secara keseluruhan investor melihat bahwa daya beli masyarakat Indonesia masih kuat. Penurunan tingkat harga pada kelompok bahan makanan lebih disebabkan oleh berlimpahnya pasokan atau distribusi yang baik.

Lantaran daya beli masyarakat Indonesia dianggap masih kuat, aksi beli atas saham-saham barang konsumsi dilakukan.

Memasuki bulan Maret, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Yunita Rusanti mengungkapkan bahwa diharapkan harga beras bisa lebih rendah, seiring dengan Indonesia yang memasuki puncak panen.

Jika harga bahan makanan bisa terus dijaga di level yang rendah, tentu daya beli masyarakat akan semakin kuat.

Saham-saham barang konsumsi yang banyak diburu investor diantaranya: PT Gudang Garam Tbk/GGRM (+3,78%), PT Kalbe Farma Tbk/KLBF (+1,67%), PT Unilever Indonesia Tbk/UNVR (+1,13%), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk/ICBP (+0,73%), dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk/INDF (+0,71%).

TIM RISET CNBC INDONESIA (ank/hps)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2H9d5UQ
March 01, 2019 at 05:49PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Deflasi Tak Berarti Pelemahan Daya Beli, IHSG Melejit 0,79%"

Post a Comment

Powered by Blogger.