Mengacu pada data pipeline BEI per Kamis (28/2/2019), tiga emiten obligasi itu ialah PT Permodalan Nasional Madani (Persero), dan dua multifinance yakni PT Oto Multiartha, dan PT Federal International Finance (FIF).
Permodalan Nasional Madani berencana menerbitkan obligasi dengan nilai emisi sebesar Rp 2 triliun dengan nama Obligasi Berkelanjutan PNM Tahap I tahun 2019.
Data Kustodian Sentral Efek (KSEI) mencatat, BUMN yang fokus pada pembiayaan mikro dan usaha kecil itu memiliki utang jatuh tempo dua seri obligasi pada 3 November 2019 senilai Rp 661 miliar dan pada 19 Desember senilai Rp 246 miliar.
Perusahaan pembiayaan Oto Multiartha juga bakal menerbitkan Obligasi III Oto Multiartha Tahun 2019 senilai Rp 1 triliun. Data KSEI mencatat Oto memiliki utang jatuh tempo obligasi pada 28 April 2019 sebesar Rp 174 miliar.
Sementara itu, anak usaha PT Astra International Tbk (ASII), FIF juga akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan III Federal International Finance dengan nilai tertinggi sebesar Rp 2,36 triliun.
KSEI mencatat, FIF punya empat seri obligasi yang jatuh tempo tahun ini, yakni 5 April 2019 sebesar Rp 2,51 triliun, 21 April 2019 Rp 1,59 triliun, 27 September 2019 Rp 1,26 triliun, dan 5 Oktober 2019 senilai Rp 639,26 miliar.
PT Indosat Tbk (ISAT) sebetulnya masuk dalam pipeline tersebut. Hanya saja pada 24 Januari lalu, Indosat sudah merilis obligasi tersebut yakni Obligasi dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan III Tahap 1 Tahun 2019 sebesar Rp 2 triliun, terdiri dari obligasi konvensional Rp 1,5 triliun dan sisanya sukuk Rp 500 miliar.
Obligasi ini adalah bagi dari Obligasi Berkelanjutan III dengan nilai total sebesar 10 triliun. (tas)
https://ift.tt/2H7sTrg
March 01, 2019 at 03:01AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "3 Emiten Ini Bakal Rilis Obligasi Rp 5,36 T"
Post a Comment