
Penguasaan asing di unicorn bisa berdampak Indonesia menjadi pasar semata dan penonton di rumah sendiri. Saat ini ada empat startup unicorn di Indonesia, yakni Gojek, Tokopedia, Bukalapak, dan Traveloka.
Startup unicorn Indonesia ini memang banyak disuntik investor luar negeri. Tokopedia menjadi unicorn yang paling banyak melakukan putaran penggalangan dana tetapi Gojek yang jadi unicorn bervaluasi tertinggi.
Techcrunch melaporkan, Gojek telah tujuh kali melakukan putaran penggalangan dana dan mendapat suntikan di atas US$3 miliar. Saat ini Gojek diisukan dengan melakukan putaran penggalangan dana dan valuasinya mendekati US$10 miliar.
Saat ini investor Gojek adalah Tencent Holdings, JD.com, New World Strategic Invesment dari China, Google dari AS, Temasek Holdings dan Hera Capital dari Singapura dan Astra International dan GDP Ventures dari Indonesia.
Simak Infografis ini
http://bit.ly/2S0W5qF
February 02, 2019 at 11:16PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "'Jajahan Asing' di Balik Unicorn Kebanggaan RI"
Post a Comment