Jakarta, CNBC Indonesia - Pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu (1/2/2019) harga batu bara kontrak Februari di pasar ICE Newcastle anjlok sebesar 0,66% di posisi US$ 98,35/metrik ton yang merupakan harga terendah dalam 2 minggu terakhir.
Selama sepekan kemarin, harga batu bara tercatat melemah sebesar 1,06%, sedangkan sejak awak tahun 2019 harga komoditas ekspor andalan Indonesia ini telah terpangkas 3,6%.
Melemahnya harga batu bara diakibatkan oleh kekhawatiran pelaku pasar akan perlambatan ekonomi dunia. Pasalnya, saat ekonomi dunia melambat, maka permintaan energi yang salah satunya berasal dari batu bara juga akan berkurang.
TIM RISET CNBC INDONESIA (taa/hps)
Let's block ads! (Why?)
http://bit.ly/2HNGqq4
February 04, 2019 at 03:38PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Berhasil Kabur dari Zona Merah, IHSG Ditutup Stagnan
Jakarta, CNBC Indonesia - Dibuka menguat 0,10%, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perda… Read More...
Makin Terang, Kini Jabar Punya 2.230 Lampu Jalan Tenaga Surya
Jakarta, CNBC Indonesia - Kabupaten Bogor, Jawa Barat mendapatkan bantuan lampu penerangan jalan um… Read More...
Heboh akan Dibeli Pieter Tanuri, VIVA dan MDIA Melesat 10%Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) dan PT Intermedia Capital T… Read More...
Besok, BPTJ Uji Coba Shelter Ojol di Stasiun MRT Dukuh AtasJakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah merilis Peraturan Menteri Pe… Read More...
Ganjil-Genap Dihapus, Lewat Thamrin-Sudirman Harus Bayar?Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Bambang Prihartono… Read More...
0 Response to "Tren Koreksi Batu Bara Berlanjut, Terendah dalam 2 Minggu"
Post a Comment