
Berdasarkan pengumuman Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), MTN tersebut bernama MTN Adhi Persada Properti V Tahun 2018 Seri A. Kupon yang ditawarkan sebesar 11,25% per tahun dan jatuh tempo pada 20 Februari 2022 dengan frekuensi pembayaran tiga bulanan.
Perusahaan mempercayakan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) sebagai agen pemantau dan arranger yakni PT BNI Sekuritas.KSEI mencatat, Adhi Persada masih punya utang MTN sebesar Rp 625 miliar yang jatuh tempo pada 5 Oktober 2020. Obligasi ini adalah MTN Adhi Persada Properti IV Tahun 2017 yang dirilis dengan kupon 10,5% per tahun.
Adhi Persada Properti adalah perusahaan pengembang properti yang fokus pada sektor hunian, gedung komersial, dan pengelolaan properti lainnya. Perusahaan ini berdiri pada 1993 sebagai anak usaha Adhi Karya dengan nama Adhi Realty.
Adhi kemudian mengkhususkan Adhi Realty pada 22 Mei 2002 untuk mengurusi bisnis properti dan real estate. Pada 2012, Adhi Realty berganti nama menjadi Adhi Persada Properti, dan tahun 2015 anak usaha Adhi Karya lainnya yakni Adhi Persada Realti juga digabung ke dalam Adhi Persada Properti.
Simak rencana bisnis anak-anak usaha ADHI, termasuk IPO.
[Gambas:Video CNBC]
(tas/hps)
http://bit.ly/2DSqwFu
February 19, 2019 at 10:59PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Anak Usaha Adhi Karya Rilis Utang Rp 100 M"
Post a Comment