Search

BI akan Terus Biarkan Rupiah Terus 'Gilas' Dolar AS

Jakarta, CNBC IndonesiaNilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali menguat di perdagangan pasar spot hari ini, Rabu (27/2/2019). Dalam 3 hari terakhir, penguatan rupiah memang tak terbendung.

Kepala Departemen Pengelolaan Moneter Bank Indonesia (BI) Nanang Hendarsah menegaskan akan tetap memberikan ruang lebih bagi rupiah untuk perkasa.

"BI tetap memberikan ruang bagi rupiah untuk lanjut menguat," jelas Nanang saat berbincang dengan CNBC Indonesia, Rabu (27/2/2019).

Bank sentral cukup optimistis mata uang Garuda akan kembali melanjutkan penguatan, apalagi rupiah saat ini dipandang masih cukup kemurahan (undervalued).

"Rupiah akan melanjutkan penguatan dan Bank Indonesia akan tetap memberikan ruang untuk terus menguat karena masih undervalued," kata dia.

Nanang menjelaskan, penguatan rupiah didorong dari sikap (stance) kebijakan moneter yang sudah dikonfirmasi Federal Open Market Committe (FOMC) yang tak akan terburu-buru menaikkan bunga acuan.

Berlanjutnya pelemahan dolar AS pun juga dipengaruhi oleh pernyataan sikap dovish Jerome Powell di depan Senat Banking Committe semalam, dengan diksi yang sama dengan FOMC.

Hal tersebut ditambah dengan data perumahan negeri Paman Sam yang menunjukkan perlambatan selama 2 tahun terakhir. Belum lagi, faktor dari keperkasaan Euro.

"Sebagian besar pelaku pasar semakin yakin trend kenaikan fed fund rate sudah berakhir dan Fed bahkan berpotensi mulai menurunkan fed fund rate di awal 2020," kata Nanang.

Saksikan video tentang valuasi rupiah di bawah ini:

[Gambas:Video CNBC]

(roy/roy)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2VgYPNE
February 27, 2019 at 05:26PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "BI akan Terus Biarkan Rupiah Terus 'Gilas' Dolar AS"

Post a Comment

Powered by Blogger.