Search

Brexit Masih tak Jelas Tapi UE dan Inggris Sepakat Buka Diskusi

Jakarta, CNBC Indonesia - Perdana Menteri Inggris Theresa May dan Presiden Komisi Eropa Jean-Claude Juncker telah sepakat untuk melanjutkan pembicaraan demi menyelesaikan kebuntuan terkait proses keluarnya Inggris dari Uni Eropa (UE) atau Brexit.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis Kamis (7/2/2019) setelah bertemu di Brussels, Belgia, keduanya mengatakan "Deklarasi Politik", yang mengatur kerangka kerja hubungan antara UE dan Inggris di masa depan, kini konten dan kecepatannya akan menjadi lebih ambisius.


Pernyataan itu mengatakan kedua belah pihak akan mencari jalan tengah yang akan mendapatkan dukungan dari parlemen Inggris dan sejalan dengan panduan yang disepakati Dewan Eropa, dilansir dari CNBC International.


Keduanya akan bertemu lagi sebelum akhir Februari untuk meninjau apa yang akan disampaikan oleh tim perundingan dari UE dan Inggris.

Namun, Juncker memperingatkan bahwa solusi apa pun harus disetujui oleh Parlemen Eropa dan para pemimpin 27 negara anggota UE.


UE juga menegaskan bahwa dokumen terpisah yang disebut "Perjanjian Penarikan Diri" tidak akan dinegosiasikan ulang.

Beberapa anggota parlemen Inggris yang mendukung Brexit ingin klausul backstop dalam perjanjian itu dihapus. Mereka berargumen bahwa klausul itu dapat menjebak kepabeanan Inggris agar terus terikat dengan UE hingga jangka waktu yang tidak ditentukan.

Simak video mengenai dampak Brexit berikut ini.

(prm)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2MUz2Ih
February 08, 2019 at 02:22PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Brexit Masih tak Jelas Tapi UE dan Inggris Sepakat Buka Diskusi"

Post a Comment

Powered by Blogger.