Search

Karena Brexit, Pertumbuhan Inggris Akan Terjun Bebas

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank sentral Inggris, Bank of England (BOE), pada hari Kamis (7/2/2019) memperingatkan bahwa Inggris akan mencatatkan pertumbuhan ekonomi terlemahnya dalam 10 tahun terakhir.

Bank sentral menyebut ketidakpastian Brexit dan perlambatan ekonomi global sebagai penyebab muramnya ekonomi Inggris.


BOE secara bulat sepakat menahan suku bunga acuan di 0,75%, Kamis waktu setempat.

"Pertumbuhan ekonomi Inggris melambat di 2018 dan tampaknya akan terus melemah di awal 2019," kata para pejabat bank sentral, dilansir dari CNBC International.

"Perlambatan ini utamanya menggambarkan aktivitas ekonomi di luar negeri yang lebih lunak dan efek dari ketidakpastian Brexit di dalam negeri," tambah mereka.


BOE dengan tajam memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi 2019 menjadi 1,2%. Di November lalu, bank sentral memprediksikan ekonomi masih akan tumbuh 1,7%.

Revisi ini menjadi pemangkasan terbesar sejak referendum Brexit di 2016. Ini juga berarti bank sentral kini memperkirakan Inggris akan tumbuh di laju terlemahnya sejak krisis keuangan global.

Untuk 2020, pertumbuhan ekonomi diperkirakan kembali melemah menjadi 1,5%.

Saksikan video mengenai dampak Brexit berikut ini.

(prm)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2WL1eSx
February 08, 2019 at 02:36PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Karena Brexit, Pertumbuhan Inggris Akan Terjun Bebas"

Post a Comment

Powered by Blogger.