Search

Stanchart Lepas Bank Permata, ANZ Lego Saham Panin

Jakarta, CNBC Indonesia - Seharian terjebak di zona merah, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkerek naik jelang penutupan perdagangan dan ditutup menguat 0,24% ke level 6.540,95, Selasa (26/2/2019).

Kinerja IHSG berbanding terbalik dengan bursa saham utama kawasan Asia yang justru ditransaksikan di zona merah: indeks Nikkei turun 0,37%, indeks Shanghai turun 0,67%, indeks Hang Seng turun 0,65%, indeks Straits Times turun 0,28%, dan indeks Kospi turun 0,27%.

Aksi ambil untung melanda bursa saham regional, Selasa. Pasalnya, bursa saham regional sudah membukukan penguatan yang begitu besar terhitung sejak Amerika Serikat (AS) dan China menggelar negosiasi dagang di Beijing mulai tanggal 11 Februari.

Negosiasi tersebut kemudian berlanjut hingga akhir pekan kemarin di Washington. Pada periode 11-25 Februari, indeks Shanghai bahkan sudah melesat hingga 13,1%.

Selain itu, terdapat beberapa peristiwa yang terjadi pada emiten-emiten dan layak disimak oleh investor sebelum perdagangan hari ini, Rabu, dibuka.

1. StanChart Bakal Lepas 45% Saham Bank Permata
Rumor itu akhirnya mulai menjadi kenyataan. Standard Chartered akhirnya mengungkapkan rencana melepas kepemilikan saham di PT Bank Permata Tak (BNLI). Standard Chartered dan PT Astra International Tbk (ASII) masing-masing memiliki 44,56% saham BNLI.

Dalam informasi yang dikutip Financial Times, Selasa (26/2/2019), diketahui bahwa StanChart berencana melepas kepemilikan di Bank Permata sebagai bagian dari proses restrukturisasi perusahaan dengan melepas aset-aset berimbal hasil rendah di beberapa negara, seperti India, Uni Emirat Arab, dan Indonesia.

2. Mau Dilepas ANZ, Bos Bank Panin Buka Suara
Rencana ANZ melepas saham PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) atau Bank Panin rupanya masih terus berlanjut. Menurut manajemen perseroan, ANZ masih terus menjajaki penjualan saham Bank Panin.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama Bank Panin Herwidayatmo kepada CNBC Indonesia.

"[Proses] masih [berlangsung], info detail di ANZ," kata Herwidayatmo, Selasa (26/2/2019).

3. Perhatian! Bali United "Merumput" di BEI pada Mei
PT Bali Bintang Sejahtera, pemilik klub sepak bola Bali United, akan menjadi klub sepak bola Indonesia pertama yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) di Mei mendatang. Perusahaan akan melepaskan sebanyak 2 miliar saham atau setara dengan 33% saham dengan target dana perolehan senilai Rp 300 miliar.

4. Permintaan Tinggi, Antam Genjot Penjualan 3 Mineral
PT Antam Tbk (ANTM) menargetkan produksi dan penjualan komoditas utama perseroan yakni feronikel, emas dan bijih bauksit naik signifikan pada tahun ini guna meningkatkan pertumbuhan operasional perusahaan.

Direktur Utama Antam Arie Prabowo Ariotedjo mengatakan meningkatnya target penjualan ini seiring dengan ekspektasi peningkatan jangkauan pemasaran logam mulia Antam, baik di pasar domestik maupun ekspor.

5. Cahayasakti Invesindo Bakal Bangun Proyek Senilai Rp 25T
PT Cahayasakti Invesindo Sukses Tbk (CSIS) akan menggarap mega proyek Olympic City senilai total Rp 25 triliun hingga 15 tahun ke depan. Rencananya perusahaan akan menggarap lahan seluas 30 hektar untuk pengembangan kawasan terintegrasi berupa rumah tapak, apartemen, perkantoran mall, sekolah dan rumah sakit.

6. Tambah Modal, Bank CCB Indonesia Rilis Subdebt Rp 700 M
PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk (MCOR) menerbitkan surat berharga subordinasi (subdebt) senilai maksimum US$ 50 juta atau setara dengan Rp 700 miliar (asumsi kurs Rp 14.000) untuk memperkuat modal perseroan.

Besaran subdebt yang dirilis oleh bank yang dulunya bernama Bank Windu Kentjana International ini adalah 29,28% dari jumlah ekuitas perusahaan per 31 Agustus 2018. Surat utang itu akan diambil langsung (subscribed) atau dibeli oleh China Construction Bank Corporation (CCBC), sebagai pemegang saham mayoritas perseroan dengan kepemilikan 60%. (prm)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2T0yzui
February 27, 2019 at 03:12PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Stanchart Lepas Bank Permata, ANZ Lego Saham Panin"

Post a Comment

Powered by Blogger.