Airbnb mengatakan pada hari Kamis (7/2/2019) manajemen telah merekrut mantan eksekutif senior di industri penerbangan bernama Fred Reid sebagai global head of transportation dan menambahkan perekrutan ini sebagai cara merealisasikan rencana perusahaan yang sudah dikerjakan dua tahun lalu.
Pada akhir 2016, Airbnb meluncurkan serangkaian upaya untuk menjadikan situs perusahaan yang memberikan layanan lengkap dan mengisyaratkan rencana untuk memasuki layanan transportasi yang dapat dipesan wisatawan bersamaan dengan ketika mereka memesan rumah.
Sejak itu, Airbnb telah menambahkan penawaran tur dan kegiatan berpemandu, pemesanan restoran, rumah liburan mewah, dan hotel tradisional.
Kepala Eksekutif Airbnb Brian Chesky mengatakan tiket pesawat tidak akan ditambahkan ke daftar layanan perusahaan.
"Saya tidak tertarik membangun maskapai penerbangan kami sendiri atau menciptakan tempat lain di internet untuk membeli tiket pesawat, tetapi ada peluang luar biasa untuk meningkatkan pengalaman transportasi bagi semua orang," kata Chesky dalam komentar melalui email, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (8/2/2019).
Airbnb tidak menjelaskan secara spesifik apa yang akan terjadi, tetapi seseorang yang mengetahui rencana perusahaan mengatakan akan bermitra dengan penyedia transportasi sehingga mereka dapat menawarkan layanan mereka. Kemitraan tersebut bisa dengan apa saja dari operator bus wisata ke armada taksi, pengemudi tuk-tuk, atau pemandu perahu sungai.
Lini bisnis baru sangat penting bagi Airbnb untuk terus tumbuh ketika bisnis pemesanan tempat tinggal surut karena terhambat peraturan yang membatasi jangka waktu penyewaan di area perkotaan utama seperti San Francisco dan Kota New York. Airbnb juga telah disalahkan karena membuat harga rumah di pemukiman nan padat anjlok.
Saksikan video tentang meraih pendanaan dari modal ventura di bawah ini:
(roy/gus)http://bit.ly/2Si73YN
February 08, 2019 at 08:51PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Uber dan Grab Siap-Siap, Airbnb Masuk Bisnis Sewa Kendaraan!"
Post a Comment