Jakarta, CNBC Indonesia- Rencana pemerintah untuk menghapus subsidi bagi pelanggan listrik PLN bagi rumah tangga mampu yang berdaya 900 VA disebut Dirjen Anggaran Kemenkeu, Askolani, akan berdampak pada penghematan bagi anggaran negara.
Sementara terkait rencana kenaikan dana partai politik, Askolani menyebutkan Kemenkeu masih akan melihat hasil kajian sebelum diambil keputusan karena kenaikan ini akan menambah beban APBN. Selengkapnya saksikan dialog Andi Shalini dengan Dirjen Anggaran Kemenkeu, Askolani dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Jum'at, 27/12/2019)
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/2tdbwk1
December 30, 2019 at 02:22PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Dari Rugi Tiba-Tiba Untung, Ini Penjelasan Bos Garuda
Jakarta, CNBC Indonesia - Manajemen PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) menjelaskan perihal laporan… Read More...
Jokowi, Rekor Buruk Defisit Dagang, dan Perombakan Kabinet
Jakarta, CNBC Indonesia - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan pasangan calon presiden dan … Read More...
Kapitalisasi BEI Susut Rp 435 T, eh Bobot BCA BertambahJakarta, CNBC Indonesia - Kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang pekan lalu (13-17 Mei… Read More...
Hai Investor, Unilever Tebar Dividen Rp 9 TriliunTangerang Selatan, CNBC Indonesia - Emiten konsumer PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) membagikan hamp… Read More...
Jokowi 2 Periode, IHSG Menguat 2 Hari BeruntunJakarta,CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan tren positif dengan menguat … Read More...
0 Response to "Dana Parpol Bakal Naik? Ini Jawaban Kemenkeu"
Post a Comment