Prabowo Daftarkan Gugatan Pilpres 2019 ke MK Hari Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno akan mendaftarkan gugatan hasil pemilihan presiden (pilpres) 2019 ke Mahkamah Konstitusi (MK) siang ini, Jumat (24/5/2019).

Hal itu disampaikan oleh Anggota Direktorat Hukum dan Advokasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Habiburokhman, yang mengatakan pihaknya menggelar rapat terkait pendaftaran gugatan itu sejak Kamis malam.

"Yang jelas besok enggak mungkin pagi, paling cepat jam 14.00 WIB," kata Habiburokhman sata dikonfirmasi tadi malam, dikutip dari pemberitaan detikcom.

Ia mengaku pihaknya sengaja menunggu hingga batas akhir pendaftaran gugatan demi memaksimalkan persiapan dokumentasi dan timnya.

"Yang jelas batas waktu itu kan sampai tanggal 24 (Mei) pukul 24.00 WIB. Jadi, kita akan maksimalkan itu dulu," ujarnya.

"Jadi, kita masuk, poin-poinnya jelas, berapa sub-sub. Tim advokasi lagi rapat, sinkronisasi. Kalau kami bagian data, lagi kumpulkan data," lanjut Habiburokhman. "Lagi diklasifikasi persoalannya apa aja, a sampai z."

Beberapa di antara hal yang dibahas BPN Kamis malam adalah data-data terkait dugaan kecurangan.

"Macam-macam, ya tentu data kecurangan. Terkait proses rekapitulasi maupun kualitatif, terkait prosedur, kemudian pelanggaran substansi-substansi lainnya. Itu kita lengkaplah," kata Habiburokhman.

Tak Puas Hasil Pilpres 2019, Prabowo Daftarkan Gugatan ke MK

Foto: Pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno menolak hasil rekapitulasi KPU dan memutuskan untuk mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK). (Dok Media Center Prabowo-Sandi)

Menurut agenda yang diterima CNBC Indonesia, Kamis malam, Prabowo hanya memiliki acara internal hari ini. Namun, Sandiaga dijadwalkan mengantarkan gugatan pilpres 2019 ke MK pukul 14.00 WIB dari Kertanegara.

Sebelum berangkat ke MK, Sandiaga terlebih dahulu akan salat Jumat di Masjid At-Taqwa, Jakarta Selatan.

Seperti diketahui, Komisi Pemiihan Umum (KPU) telah menetapkan pasangan capres-cawapres Joko Widodo - Ma'ruf Amin sebagai pemenang pilpres 2019 setelah meraih 54,48% suara sementara Prabowo-Sandiaga Uno meraup 44,52% suara. Penetapan itu diumumkan Selasa (21/5/2019) dini hari.

Saksikan video alasan BPN tolak hasil rekapitulasi KPU berikut ini.

[Gambas:Video CNBC]

(prm)

Let's block ads! (Why?)