Minat Lelang SUN Diprediksi Capai Rp 45-55 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai permintaan lelang surat utang negara (SUN) yang digelar Kementerian Keuangan pada Selasa ini, (12/2/2019), diprediksi bisa mencapai Rp 45 triliun-Rp 55 triliun.

Dua sekuritas yaitu PT Mandiri Sekuritas dan PT MNC Sekuritas memiliki prediksi jumlah permintaan SUN dalam lelang yang sama yaitu Rp 45 triliun-Rp 55 triliun.

Pada Selasa ini Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu menggelar lelang penerbitan SUN rutin yang akan menawarkan dua seri pendek dan lima seri panjang dengan target Rp 15 triliun-Rp 30 triliun.

SUN adalah surat berharga negara (SBN) konvensional rupiah yang perdagangannya paling ramai di pasar domestik, sehingga dapat mencerminkan kondisi pasar obligasi secara umum.

"Ada beberapa katalis yang dapat membuat permintaan akan besar hari ini," ujar Analis Fixed Income Research Mandiri Sekuritas Yudistira Yudadisastra dan Handy Yunianto dalam risetnya hari ini (12/2/19).

Beberapa faktor itu adalah likuiditas perbankan yang lumayan cair dan diprediksi mencapai Rp 92,6 triliun pada 11 Februari, adanya SUN jatuh tempo Rp 15,3 triliun pada pekan ini, dan ada pembayaran kupon Rp 7,9 triliun termasuk obligasi samurai dan sukuk.

Faktor lain adalah minat investor asing yang masih tinggi serta banyaknya seri yang ditawarkan. Selain itu, ada faktor yang berpotensi mempengaruhi lelang dari sisi negatif yaitu tren kenaikan Dollar Index.

Pada riset berbeda, I Made Adi Saputra, Head of Fixed Income Research MNC Sekuritas, mengatakan jumlah penawaran yang masuk dalam lelang kali ini diprediksi juga sebesar Rp 45 triliun-Rp 55 triliun.

"Jumlah penawaran yang cukup besar akan didapati pada instrumen Surat Perbendaharaan Negara serta pada Obligasi Negara seri FR0077 dan FR0078."

Dia mencatat pada tahun ini, target penerbitan bersih (net issuance) SBN senilai Rp389,0 triliun di mana pada kuartal I-2019 pemerintah menargetkan penerbitan SBN melalui lelang senilai Rp185 triliun dari 7 kali lelang SUN dan 6 kali lelang sukuk negara.

Dalam lelang SUN sebelumnya, pemerintah meraup dana senilai Rp23,20 triliun dari total penawaran yang masuk mencapai Rp 48,61 triliun. Siang ini, koreksi di pasar SUN sudah mereda, tidak sebesar koreksi yang terlalu besar pada awal perdagangan.

Yield Obligasi Negara Acuan 12 Feb 2019
Seri	Jatuh tempo	Yield 11 Feb 2019 (%)	Yield 12 Feb 2019 (%)	Selisih (basis poin)	Yield wajar IBPA 11 Feb'19
FR0077	5 tahun	7.769	7.807	3.80	7.7692
FR0078	10 tahun	7.916	7.949	3.30	7.9226
FR0068	15 tahun	8.118	8.198	8.00	8.1384
FR0079	20 tahun	8.239	8.295	5.60	8.2555
Avg movement	5.18