Ingin Beli Mobil Baru? Simak Dulu Penjelasan Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Grant Sabatier, pendiri Millennial Money memang benar-benar tahu cara memaksimalkan tabungannya. Terbukti, ketika ia mencapai usia 30 tahun, ia telah menghasilkan lebih dari US$ 1 juta atau setara Rp 14 miliar (asumsi USS1 = Rp 14.000).

Untuk sampai ke sana, Sabatier, yang sekarang berusia 34 tahun, meningkatkan penghasilannya dengan menyisihkan gajinya pada 13 instrumen investasi sekaligus. Dia juga fokus untuk menghemat sebanyak mungkin dengan mengurangi tiga pengeluaran terbesarnya: makanan, perumahan, dan transportasi.

Untuk berkeliling, Sabatier merekomendasikan langkah-langkah penghematan biaya seperti carpooling atau menggunakan transportasi umum. Tetapi jika memang perlu memiliki mobil, ia menyarankan, beli jenis mobil bekas terbaik yang tetap mampu membawa Anda dari titik A ke titik B.

Seperti dilansir dari CNBC Make It, ia menjelaskan, membeli mobil baru adalah salah satu keputusan keuangan terburuk yang dapat Anda buat dalam hidup Anda. Tidak hanya mobil baru sering kali cukup mahal, tetapi bukan investasi yang akan membuat Anda mendapatkan peningkatan nilai dari waktu ke waktu.

"Sadarilah bahwa Anda memperdagangkan dua hal ketika membeli mobil baru," kata Sabatier. "Yang pertama: Anda memperdagangkan seluruh hidup Anda menghasilkan uang untuk membelinya, dan kedua, Anda telah kehilangan kesempatan untuk uang itu tumbuh seiring waktu."

Ia melanjutkan, membeli mobil seharga US$ 40.000, misalnya, akan membutuhkan pekerjaan selama satu tahun jika Anda menghasilkan US$ 20 per jam setelah dipotong pajak dan bekerja 200 jam setiap tahun. Jika Anda telah menginvestasikan uang itu sebagai gantinya, itu akan bernilai lebih dari US$ 240.000 setelah 30 tahun dengan tingkat imbal hasil 6%, atau lebih dari US$ 440.000 dengan tingkat imbal hasil 8%.

Hal ini pun disetujui oleh pakar keuangan Suze Orman dan David Bach. Mereka sepakat, membeli mobil baru tidak sepadan.

Orman merekomendasikan membeli mobil bekas karena tidak seperti rumah, mobil tidak akan naik nilainya. "Begitu Anda mengendarai mobil itu di tempat parkir, harganya akan turun, 10%, 20%," katanya kepada CNBC Make It. "Biarkan orang lain yang mendapatkan penyusutan itu."

Bach pun setuju. Ia mengatakan, "Mengapa Anda harus meminjam uang untuk membeli aset yang segera turun nilainya sebesar 30%?"

Saksikan video untung-rugi investasi di sukuk tabungan di bawah ini
[Gambas:Video CNBC]

(roy/roy)

Let's block ads! (Why?)