Dua Kali Jadi Korban PHP, Rupiah Terlemah di Asia (Lagi)

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih saja melemah di perdagangan pasar spot hari ini. Setelah sempat ada harapan, rupiah kembali terpaksa gigit jari.

Pada Senin (4/3/2019) pukul 14:03 WIB, US$ 1 dihargai Rp 14.125. Rupiah melemah 0,11% dibandingkan posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Tengah hari tadi, rupiah sempat menuai harapan kala pelemahannya menipis menjadi 0,07%. Namun selepas tengah hari, rupiah 'kumat' lagi dan pelemahannya bertambah dalam.

Pelemahan rupiah terjadi kala sebagian besar mata uang utama Asia mampu menguat terhadap dolar AS. Bahkan rupee India yang sempat menjadi mata uang terlemah di Asia kini mampu berbalik menguat.

Oleh karena itu, rupiah kini kembali menghuni dasar klasemen mata uang utama Benua Kuning. Lagi-lagi rupiah termakan harapan palsu.

Berikut perkembangan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang Asia pada pukul 14:11 WIB:

Saat pembukaan pasar spot, rupiah juga cuma melemah 0,04% sehingga memunculkan harapan mata uang Tanah Air mampu menyeberang ke zona hijau. Itu tidak terjadi. Berarti hari ini, rupiah dua kali jadi korban harapan palsu.

(BERLANJUT KE HALAMAN 2)

(aji/aji)

Let's block ads! (Why?)